Anda yang bertubuh tambun, biasanya suka iri pada mereka yang kurus. Alasannya, orang kurus bisa digemukkan tapi orang gemuk susah sekali kurusnya. Alasan lainnya lagi, hampir semua baju muat pada orang kurus, dan mereka bisa nampak lebih rapi. Padahal sebenarnya orang kurus juga sama menderitanya dengan mereka yang tidak senang dengan kegemukannya. Dikutip dari Daily Mail, berikut ini berbagai risiko kesehatan, bahkan kematian,yang mengintai pemilik tubuh kurus.
Penyakit paru-paru
Mereka yang kurus lebih berisiko terkena masalah paru-paru kronis seperti bronkitis, pneumonia dan asma, berdasarkan studi berkesinambungan selama lebih dari 20 tahun. Wanita yang kurus kekurangan hormon estrogen yang berarti bermasalah dengan sistem imun mereka. Ditambah lagi wanita kurus cenderung memiliki masalah di hormon pertumbuhan mereka yang penting untuk maintenance jaringan paru-paru yang sehat.
Mudah depresi dan lebih mudah bunuh diri
Pada pria ditemukan bahwa pria yang kurus 12 persen lebih mudah memutuskan bunuh diri daripada mereka yang bertubuh normal, demikian dilaporkan di American Journal of Epidemiology. Penyebabnya diduga karena tubuh tidak mampu memproduksi kadar serotonin yang cukup untuk menjaga mood tetap baik dan agar tidak mudah depresi. Alasan lainnya, tubuh kurus lebih mudah over dosis daripada mereka yang bertubuh lebih besar, sehingga lebih mudah untuk meninggal.
Hamil di luar kandungan
Berdasarkan laporan tim the London School of Hygiene & Tropical Medicine, para wanita yang kurus dengan BMI yang rendah, berisiko 72 persen lebih tinggi menderita hamil di luar kandungan pada usia kehamilan trimester pertama dibandingkan mereka yang bertubuh normal. Hal ini berkaitan dengan produksi estrogen yang kurang pada wanita kurus, padahal diketahui bahwa estrogen sangat berkaitan dengan kesuburan dan kesehatan kandungan.
Lebih mudah patah tulang
Di balik tubuh tambun Anda, ada keuntungan yang begitu nyata, yaitu tulang-tulang Anda lebih terlindungi dari hantaman. Orang yang kurus lebih berisiko mengalami patah tulang, sendi bergeser dan masalah tulang lainnya. Ini terjadi karena minimnya perlindungan di bawah kulit yang bisa menjaga tulang tetap di tempatnya dan juga yang bisa meredam trauma dari luar terhadap tulang.
Nah, jadi orang kurus tidaklah selalu menyenangkan, namun tidak dipungkiri bertubuh gemuk pun juga menyusahkan. So, tubuh berisi-lah yang menjadi target Anda! Bentuk tubuh dengan nutrisi dan olahraga yang baik. Jangan asal diet saja, karena diet hanya akan membuat tubuh Anda kurus tanpa terbentuk.
Sumber
Penyakit paru-paru
Mereka yang kurus lebih berisiko terkena masalah paru-paru kronis seperti bronkitis, pneumonia dan asma, berdasarkan studi berkesinambungan selama lebih dari 20 tahun. Wanita yang kurus kekurangan hormon estrogen yang berarti bermasalah dengan sistem imun mereka. Ditambah lagi wanita kurus cenderung memiliki masalah di hormon pertumbuhan mereka yang penting untuk maintenance jaringan paru-paru yang sehat.
Mudah depresi dan lebih mudah bunuh diri
Pada pria ditemukan bahwa pria yang kurus 12 persen lebih mudah memutuskan bunuh diri daripada mereka yang bertubuh normal, demikian dilaporkan di American Journal of Epidemiology. Penyebabnya diduga karena tubuh tidak mampu memproduksi kadar serotonin yang cukup untuk menjaga mood tetap baik dan agar tidak mudah depresi. Alasan lainnya, tubuh kurus lebih mudah over dosis daripada mereka yang bertubuh lebih besar, sehingga lebih mudah untuk meninggal.
Hamil di luar kandungan
Berdasarkan laporan tim the London School of Hygiene & Tropical Medicine, para wanita yang kurus dengan BMI yang rendah, berisiko 72 persen lebih tinggi menderita hamil di luar kandungan pada usia kehamilan trimester pertama dibandingkan mereka yang bertubuh normal. Hal ini berkaitan dengan produksi estrogen yang kurang pada wanita kurus, padahal diketahui bahwa estrogen sangat berkaitan dengan kesuburan dan kesehatan kandungan.
Lebih mudah patah tulang
Di balik tubuh tambun Anda, ada keuntungan yang begitu nyata, yaitu tulang-tulang Anda lebih terlindungi dari hantaman. Orang yang kurus lebih berisiko mengalami patah tulang, sendi bergeser dan masalah tulang lainnya. Ini terjadi karena minimnya perlindungan di bawah kulit yang bisa menjaga tulang tetap di tempatnya dan juga yang bisa meredam trauma dari luar terhadap tulang.
Nah, jadi orang kurus tidaklah selalu menyenangkan, namun tidak dipungkiri bertubuh gemuk pun juga menyusahkan. So, tubuh berisi-lah yang menjadi target Anda! Bentuk tubuh dengan nutrisi dan olahraga yang baik. Jangan asal diet saja, karena diet hanya akan membuat tubuh Anda kurus tanpa terbentuk.
Sumber