| Mera Naam Joker: Yahudi tentang Zionis

Sabtu, 17 November 2012

Yahudi tentang Zionis


muacaiik: The true Jewish position on Zionism and the state called Israel is found in the Scriptures in the Talmud and in the oral traditions transmitted to us by our parents and teachers.At the outset of the Jews’ exile to Babylonia, the Prophet Jeremiah, in chapter 29 of his book proclaimed G-d’s message to all the exiled…Verse seven reads, “Seek out the welfare of the city to which I have exiled you and pray for it to the Almighty, for through its welfare will you have welfare.” This has been a cornerstone of Jewish “foreign policy” how to behave in the lands of the nations throughout our ensuing exiles till this very day.There Jeremiah adds in the name of G-d (verses 8 and 9), “Do not let your false prophets among you and your sorcerers seduce you, do not head your dreamers which you cause them to dream. For they speak falsely to you in My name. I did not send them.” This too has applied to all the would-be misleaders of Jewry whether they presented themselves as prophets or as sorcerers or as dreamers of national aspirations.King Solomon in Song of Songs thrice adjured the “daughters of Jerusalem” not to arouse or bestir the love until it is ready.” The Talmud explains That we have been foresworn, by three strong oaths, not to ascend to the Holy Land as a group using force, not to rebel against the governments of countries in which we live, and not by our sins, to prolong the coming of moshiach; as is written in Tractate Kesubos 111a .Throughout the seventy years of the Babylonian exile, throughout the 200 years of the Hellenic exile and throughout the 1917 since the destruction of G-d’s Holy House, we have steadfastly maintained our loyalty to G-d and have not transgressed His oaths. And we have prayed for the welfare of the cities and the countries of our host nations that did not oppress us, and in their welfare we indeed always found ours.Whoever violates Jeremiah’s principles or Solomon’s oaths immediately imperils the welfare of Jews locally and elsewhere in the world. Source: Jews against Zionism
Posisi Yahudi yang benar tentang Zionisme dan negara yang disebut Israel ditemukan dalam Kitab Suci dalam Talmud dan dalam tradisi lisan ditransmisikan kepada kami oleh orang tua kita dan guru.

Pada awal pengasingan orang Yahudi 'ke Babilonia, Yeremia Nabi, dalam bab 29 dari bukunya menyatakan pesan G-d untuk semua pengasingan ... Ayat tujuh berbunyi, "Carilah kesejahteraan kota ke mana saya telah diasingkan Anda dan berdoa untuk itu kepada Yang Mahakuasa, karena melalui kesejahteraan akan Anda memiliki kesejahteraan "Ini telah menjadi landasan Yahudi" kebijakan luar negeri. "bagaimana berperilaku di tanah bangsa-bangsa seluruh buangan kami berikutnya sampai hari ini.

Ada Yeremia menambahkan dalam nama Gd (ayat 8 dan 9), "Jangan biarkan nabi palsu Anda di antara Anda dan ahli-ahli sihir Anda menggoda Anda, jangan kepala pemimpi Anda yang menyebabkan mereka untuk bermimpi. Karena mereka berbicara palsu kepada Anda dalam nama-Ku. Aku tidak mengirim mereka "Hal ini juga telah diterapkan untuk semua calon misleaders dari Yahudi apakah mereka menampilkan diri mereka sebagai nabi atau sebagai ahli-ahli sihir atau sebagai pemimpi dari aspirasi nasional..

Raja Salomo dalam Kidung Agung tiga kali adjured yang "putri-putri Yerusalem" tidak membangkitkan atau bestir cinta sampai siap "Talmud menjelaskan Bahwa kita telah foresworn, oleh tiga sumpah yang kuat, bukan untuk naik ke Tanah Suci sebagai. kelompok yang menggunakan kekerasan, tidak memberontak terhadap pemerintah negara-negara di mana kita hidup, dan bukan oleh dosa-dosa kita, untuk memperpanjang kedatangan moshiach, seperti yang ditulis dalam Traktat Kesubos 111a.

Sepanjang tujuh puluh tahun dari pembuangan ke Babel, sepanjang 200 tahun dari pembuangan Hellenic dan sepanjang 1917 sejak penghancuran Holy House G-d, kami telah gigih mempertahankan kesetiaan kita kepada Gd dan tidak melanggar sumpah-Nya. Dan kami telah berdoa untuk kesejahteraan kota-kota dan negara-negara dari negara-negara tuan rumah kami yang tidak menekan kita, dan kesejahteraan kita memang selalu menemukan kita.

Siapapun yang melanggar prinsip-prinsip Yeremia atau Salomo sumpah segera membahayakan kesejahteraan orang-orang Yahudi lokal dan tempat lain di dunia.
Diposting oleh di
Label:
Comments
0 Comments