| Mera Naam Joker: Masyarakat Amish

Rabu, 09 Januari 2013

Masyarakat Amish




Kereta tradisional khas Amish.
Lancaster County Amish 03.jpgJumlah populasi
198.000 (2000)
Kawasan dengan populasi yang signifikan
Amerika Serikat, khususnya Pennsylvania, Ohio, Indiana, dan Maryland, serta Ontario, Kanada
Bahasa
Jerman, Inggris, Jerman Swiss
Agama
Kristen Anabaptis
Kelompok etnik terdekat
Keturunan Jerman-Swiss (kelompok Amish tergolong Pennsylvania Dutch)
Orang Amish, (diucapkan [ɑmɪʃ]) adalah sebuah denominasi Kristen Anabaptis yang hidup di wilayah Amerika Serikat dan Ontario, Kanada, yang terkenal karena pembatasannya terhadap penggunaan peralatan modern, seperti mobil dan telepon.
Orang Amish memisahkan diri dari masyarakat umumnya karena alasan-alasan keagamaan. Mereka menolak masuk militer, tidak (dipaksa) menggunakan jasa jaminan sosial Amerika Serikat, tidak menerima bantuan keuangan dalam bentuk apapun dari pemerintah, dan menghindari asuransi.
Kebanyakan dari mereka menggunakan bahasa Jerman berdialek lokal yang dikenal sebagai bahasa Jerman-Pennsylvania yang oleh orang-orang Amish disebut Deitsch. Orang Amish terbagi menjadi beberapa persekutuan yang terpisah. Persekutuan tersebut terbagi lagi menjadi distrik atau jemaat. Masing-masing distrik mampu hidup mandiri dan mempunyai ordnung (peraturan tidak tertulis) masing-masing. Persekutuan Amish ordo lama yang konservatif memberlakukan peraturan-peraturan mengenai tata berpakaian, perilaku, dan penggunaan teknologi. Banyak orang Amish yang tidak mendapatkan asuransi atau perlindungan pemerintah seperti jaminan sosial karena mereka tidak membayar pajak pada pemerintah. Akan tetapi, ada juga kelompok Amish ordo baru dan Beachy Amish yang mau menggunakan listrik dan mobil, tetapi masih menganggap diri mereka sebagai bagian dari Amish.
Orang Amish adalah orang yang antiperang (pasifis). Sebagai bagian dari Anabaptis, orang Amish tidak mau ikut dalam pelatihan militer dan lain sebagainya. Orang Amish yang tidak mengikuti ketentuan dari komunitasnya dan tidak bertobat, akan diekskomunikasikan hingga mereka merasa malu.
Populasi

Jumlah populasi orang Amish susah untuk diperkirakan karena kurangnya data-data yang ada. Akan tetapi, berdasarkan berbagai studi, perhitungan kasar jumlah orang Amish adalah sekitar 125.000 pada tahun 2000, dan 221.000 pada tahun 2008. Jadi pertambahan penduduk Amish adalah sekitar 4% per tahun. dati tahun 1992 hingga 2008, pertumbuhan penduduk di antara orang Amish di Amerika Utara adalah sekitar 84%. Pada masa itu, mereka mendirikan 184 perkampungan dan pindah ke 6 negara bagian yang baru. Pada tahun 2000, kurang lebih 165.620 orang tua Amish bertempat tinggal di USA. Setiap keluarga orang Amish rata-rata melahirkan 6 hingga 8 orang anak.
Ada komunitas kuno Amish di 27 negara bagian Amerika Serikat dan di daerah Kanada (Ontario). Komunitas Amish terbesar ada di Ohio, dengan 55.000 orang Amish. Lalu diikuti di Pensilvania (51.000) dan Indianan (38.000). Perkampungan Amish terbesar ada di Lancaster (pusat Ohio). Karena pertambahan penduduk Amish yang cepat, mereka mendirikan perkampungan lagi untuk mempertahankan tanah pertanian mereka. Alasan pembuatan kampung yang baru itu adalah (1) untuk mendukung gaya hidup mereka, (2) mempertahankan kedekatan dengan komunitas Amish yang lain, dan (3) kadang untuk menyelesaikan konflik kepemimpinan orang Amish.
Etnisitas

Orang Amish adalah keturunan dari orang Swiss-Jerman. Akan tetapi, mereka menggunakan terminologi "Amish" hanya kepada komunitas yang memiliki iman yang sama dengan mereka. Jadi terminologi "Amish" tidak menunjuk kepada sekelompok etnis tertentu. Anak yang dibesarkan di rumah orang Amish dianggap sebagai orang Amish, walaupun mereka belum dibaptis.Beberapa gereja Menonit tertentu memiliki sejumlah orang yang berasal dari jemaat Amish. walaupun banyak orang Amish yang bermigrasi ke Amerika pada abad 19, orang Amish saat ini di Amerika kebanyakan adalah keturunan imigran di abad 18. Orang amish yang datang belakangan cenderung lebih menekankan tradisi dan mencoba untuk memisahkan identitasnya.

Comments
0 Comments